Sabtu, 09 Maret 2013

SONIC LINGUISTIC : Derita Berwajah Galau

SERPONG--Dzaky Akram terlihat galau selama News Casting Competition berlangsung. Dzaky yang merupakan siswa MA Sahid Bogor tampak berlawanan dengan Anastasia Shierly Aprilliani, siswi Binus Internasional High School yang terlihat sangat percaya diri selama News Casting Competition berlangsung. Ketika ditelusuri ternyata  Dzaky merasa tegang karena melihat lawan yang tampil dengan memukau yang kebanyakan berasal dari sekolah yang berstandar Internasional seperti Anastasia.

“Gua tegang banget soalnya ngelihat lawan pada tampil memukau” ujarnya sebelum tampil, Sabtu (9/3).  Dzaky mengungkapkan bahwa untuk mengikuti News Casting Competition ini, ia telah berlatih selama dua minggu, Anastasia sendiri juga mengaku tegang, akan tetapi ketegangan yang dirasakan Anastasia berbeda dengan ketegangan yang dirasakan oleh Dzaky. Anastasia mengatakan tegang bukan karena bahasa yang digunakan dalam News Casting Competition adalah bahasa Inggris, bukan juga tegang karena lawan akan tetapi karena baru pertama kali ikut serta dalam News Casting Competition yang diadakan Sonic Linguistic 2013 di MAN Insan Cendekia Serpong, mengapa demikian karena di sekolah Anastasia sudah dibiasakan menggunakan bahasa Inggris, sedangkan Dzaky disekolahnya tidak dibiasakan berbahasa Inggris. Anastasia juga telah mempersiapkan dirinya selama dua minggu dibawah bimbingan guru bahasa Inggrisnya, Mr. JC Santos yang berkewarganegaraan Philipina. Anastasia begitu antusias mengikuti perlombaan ini, karena ia ingin mengetahui apa itu News Cast dan ingin mendapatkan pengalaman sebanyak-banyaknya.

Sungguh mengejutkan yang sepertinya Dzaky terlihat galau dan bahkan ketika tampilpun masih menunjukkan kegalauan, tetapi ternyata Dzaky cukup mampu membawakan berita dengan baik. Ketika akan membuka pintu ruangan News Cast pun Dzaky tersenyum simpul seolah mencoba menyembunyikan kegalauannya dan seolah ingin menunjukkan bahwa ia siap bersaing dan optimis menang. Bahkan ketika Dzaky selesai berlomba Dzaky sepertinya cukup senang.

Ketika pengumuman bagi peserta yang berhasil masuk babak final ditempel di majalah dinding, sungguh menyedihkan ternyata Dzaky tidak berhasil masuk babak final, Anastasia lah yang berhasil masuk babak final. Akibatnya Dzaky pun  terlihat semakin galau ketika melihat pengumuman tersebut. Ketika ditelusuri ternyata kekalahan Dzaky diakibatkan oleh nilai ekspresi Dzaky yang tidak bagus.

Galau  membawa derita, itulah ucapan  yang tepat untuk menggambarkan Dzaky yang wajahnya terlihat menyiratkan  sejuta kegalauan. Ayu Pandan Wangi dan Ayulinda Putri Setya D, mahasiswa Universitas Negeri Jakarta jurusan Pendidikan Bahasa Inggris yang merupakan dewan juri News Casting Competition mengatakan kekalahan Dzaky salah satunya disebabkan karena ekspresi wajah Dzaky ketika tampil membawakan berita penuh dengan kegalauan yang akhirnya menyebabkan kecilnya nilai ekspresi. Secara mengagetkan Dzaky menjelaskan bahwa selain memang Dzaky sedang galau, wajahnya memang selalu seperti itu, sedang galau ataupun tidak sama saja. 

Nasib Dzaky memang sedang tidak baik, kegalauan telah membawa Dzaky pada kekalahan, dan kekalahan telah membuat Dzaky menjadi semakain galau. “Aduh… makin galau gua” ujarnya ketika mengetahui kekalahannya, Sabtu (9/9).

(SRI RAHAYU)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar